Sumber: Kemenkes
Terdapat beberapa upaya pemerintah dalam penanganan stunting di Indonesia, yaitu sebagai berikut:
Pemberian Makanan Tambahan (PMT) bagi balita yang mengalami stunting. Pemberian tersebut ditujukkan bagi keluarga dengan ekonomi menengah hingga menengah ke bawah. Sedangkan, bagi keluarga menengah ke atas umumnya hanya diberikan konseling untuk keluarga balita. PMT dapat berupa sumber protein seperti telur, ikan, ayam, dan daging yang ampuh dalam menaikkan angka gizi balita. Pemberian tersebut diberikan selama 14 hari secara penuh;
Pemberian TTD (Tablet Tambah Darah) bagi para remaja putri. Terlebih lagi, saat menstruasi, darah menstruasi berpotensi dapat menyebabkan anemia yang berpotensi menghasilkan bayi stunting;
Pemeriksaan kehamilan pada ibu hamil untuk memastikan kandungan zat besi dan gizi yang cukup pada ibu hamil.
留言